BLITAR, IndonesiaPos – Dalam rangka mempererat jalinan silaturahmi Senam Tera Indonesia (STI) Kota Blitar, melakukan kunjungan senam bersama STI kota Denpasar Bali. Sabtu, (30/7/2022), di lapangan Puputan Badung.
Senam tersebut diikuti kurang lebih 600 peserta dari STI Bali dan STI Kota Blitar.
Ketua STI Kota Blitar Heru Santoso, sambil meneriakkan yel yel ” “Siapa kita” dan dijawab peserta senam STI…., STI…., Sehat Tentram Indah Bugar, STI kota Blitar, “yes…. yes…. jaya luar biasa,”sambil bertepuk tangan dengan meriah
Disela sela kegiatan senam , pengurus Provinsi Bali memberikan cinderamata kepada Pengkot (Pengurus kota) STI Kota Blitar, kemudian juga sebaliknya.
Ketua Pengprov STI Bali Sudiro mengatakan, pihaknya mengaku sangat senang dan gembira, karena pemerintah kota Blitar berkenan berkunjung ke Bali, sehingga dapat menikmati wisata Bali.
“Yang paling luar biasa Pengkot Blitar menyempatkan diri untuk senam bersama bersama kami,”ujar Sudiro kepada IndonesiaPos.
Sudiro juga berharap, komunitas STI dimanapun berada hendaknya selalu merekat silahturahmi,” kata ketua Pengprov STI Bali.
Sudiro mengingatkan komunitas STI di Bali, jika pergi ke daerah manapun cari yang namanya STI. “Kalau tidak tahu alamatnya saya kasih tahu cari di Jawa atau dimanapun berada,”ucapnya.
Sudiro menambahkan, STI Bali akan selalu berupaya untuk memperluas jaringan agar di cintai masyarakat. Karena ini suatu PR besar dan ini memang agak berbeda dengan yang dijawa.
“Kami tentu harus selalu melalui kormi karena kita dibawah kormi, kami akan terus merangkul semuanya ini. Salah satunya Blitar ini sangat menarik di kunjungi saya dengan pak Heru sahabat lama terus menjalin hubungan dengan baik,”jelasnya.
Ditempat yang sama ketua STI Kota Blitar Heru Santoso mengatakan, pihaknya bersama seluruh pengurus Terawan dan Terawati kota Blitar sangat senang, karena diberi kesempatan untuk berkunjung ke Bali.
“Tentunya saya selaku ketua mengucapkan terimakasih yang tak terhingga pada ketua Pemprov STI Bali, yang telah menerima kami bersama rombongan, sehingga kami diterima dengan baik dengan senyuman dengan Senam kriasi barunya Bali,”ucapnya.
Selain itu, acara ini merupakan ajang silaturahmi yang tentunya bukan hanya di Bali saja, karena STI ini ada di seluruh Indonesia tentunya kita nanti harus jalin terus STI seluruh Indonesia.
Heru berpesan, hubungan Bali dengan Blitar sangat berhubungan erat. Sebab, Ibunda Bung Karno Ida ayu Nyoman Rai, berasal dari Singaraja Bali dan Ayahanda Bung Karno Raden Soekemi Sosrodihardjo berasal dari Tulungagung jawa Timur.
“Ini merupakan kesempatan yang berbahagia, karena kami bisa bersilaturahmi dan mempererat hubungan antara Blitar dan Bali,” jelasnya. (Lina)
