PACITAN, IndonesiaPos
Dalam pencarian keluarganya, setelah tiga hari menghilang, seorang pemuda warga Ngawi ditemukan sudah berwujud mayat, mengambang di perairan pantai Klayar, Kecamatan Donorojo, Pacitan, Jawa Timur, Sabtu (26/12/2020).
Upaya pencarian korban dilakukan Tim SAR setempat, setelah penjaga pantai mencurigai sepeda motor diduga milik korban, yang lebih dari sehari terparkir di bibir pantai tersebut.
Polisi setempat yang mendatangi lokasi kejadian, selain sepeda motor bernopol AD 2344 NN, juga menemukan sepasang sandal jepit, helm dan dompet berisi sejumlah uang tunai. Namun, polisi tidak menemukan tanda pengenal pemilik barang barang tersebut.
Jasad korban diketahui bernama Slamet, warga Ngawi, Jawa Timur, meninggalkan rumah mengendarai sepeda motor sejak tiga lalu. “Saya memang mencari kakak saya. Karena beberapa hari tidak pulang,” tutur Novita, adik korban yang berada di lokasi, kepada jurnalis.
Jasad korban ditemukan Tim SAR dari Basarnas dan TRC BPBD Pacitan, berjarak sekitar 1 kilo meter dari titik bibir pantai terparkirnya sepeda motor korban.
“Informasi yang masuk terdapat penemuan mayat di pantai tersebut. Tim SAR dari TRC BPBD dan Basarnas sudah meluncur, melakukan evakuasi,” jelas Didik Alih, Kepala BPBD Pacitan, kepada jurnalis.
Evakuasi jasad korban yang menggunakan perahu karet Tim SAR dibantu perahu nelayan itu cukup sulit, lantaran terkendala ombak pantai yang cukup tinggi.
Jasad korban langsung dikirim ke Kamar Jenazah RSUD dr. Darsono Pacitan, untuk dilakukan pemeriksaan medis.
Sementara polisi setempat belum bisa memastikan kematian korban. Bunuh diri atau sebab lain. Yang jelas, menurut polisi, tidak ditemukan tanda mencurigakan pada tubuh korban. (fin)
