YOGYAKARTA, IndonesiaPos
Lembaga Kemasyarakatan (Lapas) Narkotika Yogyakarta menggelar pelatihan penanggulangan terjadinya kebakaran dalam Lapas.
Kalapas Cahyo Dewanto mengatakan, pelatihan ini sebagai uapaya untuk mendeteksi terjadinya kebakaran. Sebab, kebakaran itu terbagi menjadi 2 kategori yakni yang disengaja atau tidak disengaja, misalkan saja seperti konsleting karena pemakaian listrik berlebih sehingga kabel tidak dapat menahan arus listrik.
“Kemudian kebakaran yang disengaja di dalam lapas karena napi melakukan pemberontakan dengan cara membakar sesuatu agar bangunan yang rentan dengan api rapuh dan dapat di robohkan,”katanya.
Sementara itu, Kasi penanggulangan bencana Tri Widodo, mengatakan, pelatihan penanggulangan kebakaran ini harus dilakukan dengan sungguh sungguh agar ketika ada kejadian bisa dapat dilakukan dengan benar dan tepat sasaran.
“Pelatihan seperti ini menjadi awal sebagai proteksi dini, selanjutnya pencegahan dan menentukan bentuknya,baik kelengkapan alat – alat pemadam kebakaran juga pengecekan masa berlakunya alat tersebut,”kata Tri Widodo.
Selanjutnya, sambung dia, acara dilanjutkan ke praktek pencegahan dan penanganan lapangan, disini petugas Lapas Narkotika Yogyakarta dikenalkan oleh alat – alat pemadam kebakaran baik yang tradisional maupun yang modern.
Sementara itu Kasubsi Keamanan,Tri Giyantoro menyatakan petugas Lapas Narkotika Yogyakarta sangat antusias dalam pelaksanaan dari awal sampai selesai, baik dari penerimaan materi maupun ketika praktek penggunaan alat pemadam kebakaran di lapangan.( hen ).
