SUMENEP, IndonesiaPos.co.id
Pelaku penganiayaan yang menimpa Marbani (60) warga asal Dusun Asem, Desa Banra’asringkus Kepulauan Giliyang, Kecamatan Dungkek Sumenep hingga menyebabkan tanganya terputus kinu sudah diringkus oleh piha kepolisian Resor Sumenep,Senin (4/011/2019).
Madruki (50) yang masih satu dusun dengan korban diringkus pihak kepolisian saat pelaku berada dirumah anaknya pada hari Minggu (03/11/2019).
Kasubag Humas Polres Sumenep AKP Widiarti mengatakan tersangka (TSK) Madruki yang masih satu dusun dengan korban sudah diringkus. Saat dilakukan penangkapan terhadap TSK petugas juga mengamankan barang bukti berupa sajam yang berupa sebilah celurit yang saat itu digunakan pembacokan.
“Sementara motif dari kejadian pembacokan terhadap Marbani lantaran tersangka dituduh sebagai dukun santet,”kata Widi.
Tuduhan tersebut membuat TSK sakit hati sehingga dia nekad melakukan penganiayaan yang mengakibatkan korban mengalami luka parah dan tangan kirinya putus.
Saat ini TSK telah diamankan di Mapolres Sumenep, untuk menindak lanjuti penyidikan terhadap tersangka,”pungkas Widiarti.(dyh/rid).
