SAMPANG,IndonesiaPos
Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Bakti Artha Sejahtera Sampang (BASS) melaunching logo baru ditengah Pemberlakuan PPKM yang berlangsung kantor setempat, Jalan KH. Wahid Hasyim No 69 Kabupaten Sampang ,Madura Jawa Timur dibanjiri para undangan dan berkerumunan.
Acara liar tersebut dihadiri lebih dari 50 puluh orang terlihat aman tanpa ada gangguan dari tim gugus tugas. Padahal, saat ini Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), yang diperpanjang hingga tanggal 16 Agustus 2021.
Anehnya, masa PPKM di kabupaten Sampang banyak petugas berkeliaran melakukan patroli baik Polri maupun TNI dan Satpol PP, akan tetapi hal tersebut seperti tidak berlaku pada acara kerumunan di kantor BPRS/BASS.
Ironisnya dalam acara launching tersebut juga di hadiri H. Slamet Junaidi selaku Bupati Sampang. Ia juga sebagai ketua Gugus Tugas Covid-19, dan pembuat SK PPKM Sampang yang juga kepanjangan tangan Pemerintah Pusat di Kabupaten.
Saat dikonfirmasi Dirut BASS Syaiful, menerangkan perihal acara dikantornya dimasa PPKM.
“Undangan pada acara launching logo baru PT BPRS hanyalah 15 orang, tapi yang hadir lebih dari 50,”ungkapnya.
Saat disinggung terkait waktu acara serta kehadiran Bupati Sampang dirinya menjelaskan dengan hadirnya Bupati sehingga waktu dimajukan.
“Memang benar Bupati Sampang ikut hadir,pada acara launching logo itu, sehingga acara dimajukan pada pukul 18.00 WIB, dan sesuai instruksi beliau karena ada acara daring,”jelasnya.
Sementara, Tim Gugus Covid-19 Kabupaten Sampang, Rahmad Sugiono saat dikonfirmasi terkait acara tersebut tidak ada pengajuan ijin kegiatan.
“Gugus tugas hanya menerima surat undangan dari BPRS Pada pukul 14.00 Wib (9/8/2021), masalah ijin tidak ada,” terangnya.(mn/hn)
