SAMPANG,IndonesiaPos
Dalam rangka mencegah dampak perubahan iklim sekaligus penerapan ( Environment, social and good governace) ESG, PT. PLN (Persero) UP3 Pamekasan melakukan penanaman 510 bibit pohon di sepanjang Jalan Raya Blega, Desa Jungkaran Sampang, Madura Jawa Timur. Kamis (20/7/2023).
Penanaman pohon tersebut dihadiri Kepala Bidang Konservasi dan Pertamanan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sampang Irawan, Pejabat Pembuat Komitmen Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Timur Bali Supriyadi, dan Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Pamekasan, Feri Asmoro Hermanto.
Feri Asmoro Hermanto menyatakan, kegiatan tanam bibit pohon trembesi ini pihak PLN sendiri bekerja sama dengan pihak DLH Kabupaten Sampang dan BBPJN Jawa Timur-Bali.
“Saat ini pohon trembesi di Indonesia semakin langka. Namun, pohon ini dapat ditanam di pinggir jalan sebagai peneduh dan penghijauan. Selain itu pohon ini kalau sudah besar berpotensi menyerap emisi karbon CO2,”ujar Feri.
Kendati demikian, penanaman pohon ini tetap memperhatikan jarak aman dengan jaringan listrik, sehingga ketika tumbuh nanti tidak menimbulkan bahaya keandalan pasokan listri.
“Kami sangat bangga dapat berkontribusi dalam menjaga kelestarian lingkungan dan memperbaiki kualitas udara di Desa Jungkaran. Penanaman pohon ini adalah langkah konkret kami untuk mengurangi jejak karbon dan mendorong kesadaran akan pentingnya menjaga alam sekitar,”ungkapnya.
PLN berharap, kegiatan ini dapat menginspirasi dan untuk terus bersinergi dan terjalin dengan baik. Oleh karena itu, upaya ini akan terus ditingkatkan melalui aksi lain yang memberikan manfaat kepada masyarakat di Madura,”pungkas Feri.
Sementara itu, Kepala Bidang Pertamanan DLH Kabupaten Sampang, Irawan, menyambut baik penanaman pohon yang dilakukan oleh pihak PT. PLN.
“Kerjasama yang baik di bidang lingkungan ini terus dibina antara pihak PLN dengan DLH, agar usaha pemerintah dalam melestarikan lingkungan dapat ditingkatkan,”kata Irawan.(Yat/Hen)
