<

Pupuk Subsidi di Bondowoso Mahal dan Langka, Mana Peran Pejabat Pemerintah?

BONDOWOSO, IndonesiaPos – Para petani di Kabupaten Bondowoso mengelukan hilangnya pupuk subsidi. Kalaupun ada, harganya mahal.

Beberapa petani di Desa Patemon, Jebung Lor, dan Pakisan Kecamatan Tlogosari menyatakan, kelangkaan pupuk urea subsidi selalu terjadi setiap tahunnya. Diduga penyaluran pupuk subsidi kepada petani tidak terbuka, sehingga menyebabkan kelangkaan.

Bahkan, stok pupuk dibuat terbatas sehingga tidak mencukupi kebutuhan para petani.

Selain itu, banyaknya persyaratan bagi petani yang ingin mendapatkan pupuk subsidi tersebut, membuat petani mulai kehilangan kesempatan untuk mendapat jatah pupuk subsidi. Sedangkan untuk beli pupuk nonsubsidi harganya mahal.

Seperti yang dialami seorang perempuan bernama Ummi, (55) warga Desa Jebung Lor, Tlogosari, terpaksa membeli pupuk nonsubsidi, yang harganya mencapai Rp.1 Juta perkwintal. Meskipun mahal. Menurut dia, karena menghindari ancaman gagal panen.

BACA JUGA : 

“Beberapa hari ini saya berkeliling mendatangi kios, untuk membeli pupuk, pemilik kios bilang pupuk tidak dikirim oleh distributor, padahal pupuknya ada,”ungkap Ummi. Senin, (19/9/2022).

Ummi mengatakan, kalau beli pupuk non subsidi harganya mahal, tidak sesuai dengan hasil panen ketika dijual. “Jadi berbanding terbalik, bukan hasil yang didapat, malah rugi, karena biaya produksinya mahal,”ungkapnya.

Senada juga disampaikan Tahir, (59), warga Desa Pakisan, yang sudah lima hari cari pupuk subsidi tidak dapat. Kalaupun ada di salah satu Kios. Meskipun pupuk subsidi tersedia di kios dibilang sudah ada yang punya.

Ironisnya kata dia, pemilik kios mengaku bisa mendatangkan pupuk dari kios lain, tapi harganya Rp500 ribu, ditambah ongkos kirim Rp20 ribu.

“Mau bagaimana lagi, dengan terpaksa saya harus membeli, karena takut gagal panen,”ucapnya.

Sementara, petani sering mendengar ungkapan para pejabat pemerintah yang selalu menyatakan ketersediaan pupuk subsidi untuk para petani tercukupi.

“Namun faktanya, kelangkaan pupuk subsidi dan mahalnya harga pupuk sudah membudaya dari tahun ketahun, Mana Peran Pejabat Pemkab Bondowoso untuk petani? Kalian jangan sembunyi,”imbuhnya.

 

 

BERITA TERKINI