BLITAR, IndonesiaPos
Puskesmas Ponggok kabupaten Blitar mengadakan kegiatan ketuk pintu Screening Terduga TBC pada hari Selasa,(3/11/2020) didesa Ponggok.
Kegiatan ini dilakukan, bertujuaan untuk memberikan informasi terkait TBC dan mediteksi secara dini pada terduga penderita TBC.
Evi Trisusanti petugas UPT Puskesmas Ponggok kabupaten Blitar, mengatakan, hari ini pihaknya melakukan screening terduga TBC didesa Ponggok, bertujuan memberikan informasi terkait dengan TBC,mulai dari gejala cara pemeriksaan dan pengobatannya pada masyarakat.
“Jika nanti ditemukan ada masyarakat mempunyai gejala TBC langsung diberikan pot dahak dan diminta berdahak kita akan lakukan pemeriksaan lebih lanjut,”ucap Evi.
Untuk mengetahui penderita TBC secara cepat sehingga dapat menekan angka penularannya. Sebab, 1 penderita TBC akan menular 15 orang.
Lanjut Evi, tahun 2020 angka pasien TBC diwilayah kerja puskesmas Ponggok hanya 28 pasien dibanding tahun 2019 mencapai 48 orang. “Jadi ada penurunan,”kata Evi yang bertugas di bagian pemegang program TBC, Pemeriksaan Umum dan koordinator ruang Pelita ini.
Evi pun memaparkan , puskesmas Ponggok memiliki program inovasi yaitu untuk pelayanan TBC. “Kita sendiri kan diruang pelita (pelayanan TB HIV dan kusta) karena penyakit ini sangat menular ,kalau pasien ini tidak disendirikan sangat rentan penularannya pagi pasien yang lainnya , bagi pasien TBC di puskesmas Ponggok diberikan tambahan gizi yaitu susu,”imbuhnya. (adv/kmf/emi)
