BONDOWOSO, Indonesiapos.co.id
Sekolah Dasar Negeri (SDN) Kejayan 1, Kecamatan Pujer kompak, menggelar perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW 1441 Hijriah. dihalaman sekolah .Rabu, (13/11/2019) pagi.
Kepala SDN Kejayan 01, Hj. Ruhainiyah.SPd, mengatakan, hari ini adalah hari yang bahagia, karena bisa menyelenggarakan Maulid Nabi Muhammad SAW bersama-sama siswa-siswa dan para wali murid.
Tidak hanya siswa dan para orang tua, tapi pihak sekolah juga mengundang seorang mubaligh asal Jember, KH M Ayyub Syaiful Ridjal, KH Syaiful Ridjal, pengasuh Ponpes Al_Qurtuby, Komite sekolah dan para undangan lainnya, sehingga membuat suasana lebih khidmat.
“Terselenggaranya acara Maulid Nabi yang kita selenggarakan pada hari ini, agar kita dapat memahami, menteladani sifat-sifat dan semangat perjuangan Rosulullah SAW,”ujarnya.
Sementara itu, KH M Ayyub Syaiful Ridjal, mengaku bangga dan senang atas diselenggarakannya peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di SDN Kejayan 01 ini. Sebab, menurut dia, diharapkan sejak tingkat dasar ini para siswa-siswi dapat menteladani kegigihan utusan Allah SWT, yang telah membawa manusia dari peradaban jahiliyah hingga ke alam yang medoren ini.
“Saya sangat bersyukur dan berterimakasih kepada kepala sekolah dan penitia penyelenggara Maulid Nabi ini, karena kita dapat hikmah dari perjuangan dan ajaran Rasulullah yang wajib kita laksanakan,”kata Kiyai yang akrab disapa Gus Syef, saat mengawali ceramahnya.
Gus Syaif juga mengingatkan terkait pentingnya pesan Allah SWT, agar berbakti dan taat kepada orang tua. Sebab, jika anak tidak berbakti kepada orang tua, maka akan menanggung dosa yang sangat besar kepada Allah SWT.
“Maka saya ingatkan kepada kita dan anak-anak agar berbaktilah kepada orang, mulyakan orang tua kita, jangan sia-siakan orang tua kita, karena jika kita tidak berbakti kepada orang tua, berarti kita telah mengingkari perintah Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW, dan kita tidak hanya berdosa kepada orang tua, tapi dosa kepada Allah SWT dan Rasulnya,”imbuhnya.
Usai memberikan tausiyah, Gus Syaif langsung memimpin dan mengumandangkan gema Sholawat Nabi yang diikuti undangan yang hadir hingga ditutup dengan doa. (sus)