BONDOWOSO, IndonesiaPos
Siswa Sekolah menengah Pertama Negeri (SMPN 1) Bondowoso, menjadi juara 3 di kompetisi Pencak Silat Banyuwangi International Championship 2020.
Siswa tersebut Aditya Agustino Saputra, kalas 8-E yang telah mengharumkan nama Kabupaten Bondowoso, khususnya SMPN 1.
Kegembiraan siswa tersebut tak bisa disembunyikan saat menerima medali dari panitia penyelenggara. Ia juga mendapatkan apresiasi dari Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Ka.Disdikbud) Bondowoso, Drs.H.Harimas.Msi.
“Saya senang dan bangga, karena bisa juara 3. Bagi saya juara 3 ini sudah luar biasa, karena saingannya sangat banyak dari berbagai sekolah di semua kabupaten,”ucap bocah yang akrab dipanggil Adit ini.
Putera pasangan Fendi dan Iif ini menuturkan, saat kejuaraan di Banyuwangi dan mendapatkan juara 3, kalah dengan atlet pencak silat yang juga sama-sama asal Bondowoso.
“Saya kalah dari kakak saya dari perguruan lain. Lawan saya memang sudah lebih jauh berpengalaman, yang juga asal Bondowoso,”katanya.
Namun, bagi Adit, untuk lolos di final harus bekerja keras. Meski demikian, dia mengaku senang dan bangga bisa menjadi juara 3 dalam kejuaraan tersebut.
“Saya senang karena ini merupakan pengalaman pertama saya di kompetisi pencak silat tingkat internasional,”ungkapnya.
Adit juga menyampaikan terima kasih kepada pihak sekolah, Kepala Sekolah, dan guru yang membimbingnya, sehingga memberikan kepercayaan untuk ikut kompetisi ini, dan akhirnya dia meraih juara 3.
“Tak lupa kepada papa dan mama saya, yang selama ini mendukung dan mendorong saya untuk terus berlatih silat, karena tanpa dukungan dari kedua orang tua, saya tidak mungkin juara,”imbuhnya.
