PAMEKASAN,IndonesiaPos – Sebanyak 4500 vaksin untuk Penyakit Mulur dan Kuku (PMK) yang ditargetkan sebelum masuk hari Raya Idul Adha 1443 H sudah terselesaikan semua.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Pamekasan Ajib Abdullah, melalui Kasi Pelayanan Kesehatan hewan Ternak Kabupaten Pamekasan Achmad Fathol Qorib, saat di temui di ruang kerjanya mengatakan, pihaknya menargetkan sebelum Hari Raya Idul Adha 1443 H, sebanyak 4500 vaksin dosis pertama untuk PMK bagi hewan ternak Sapi akan terealiasasi semua.
“Kabupaten Pamekasan mendapatkan vaksin sebanyak 4500 dosis,”katanya. Rabu, (6/7/2022).
Sebelumnya mendapatkan 3000 dosis vaksin, pihaknya telah merealisasikan. Kini kami mendapatkan tambahan sebanyak 1500 dosis,” Kata Qorib sapaan akrabnya.
Qorib menambahkan, hingga saat ini vaksin yang sudah terealisasi ada 3700 dan sisanya dalam 2 hari ini akan terealisasi semua.
“Sebelum Idul Adha vaksin dosis pertama untuk hewan akan terealisasi semua,”terangnya.
Menurut Qorib, PMK ini merupakan penyakit yang penyebarannya cepat, penularannya hampir 100 persen, hanya saja angka pada kematiannya maksimal hanya 5 persen.
“Vaksinasi ini diberikan sesuai dengan ketentuan dari Kementerian, artinya vaksinasi untuk hewan harus selesai sebelum pada hari lebaran Idul Adha,”tandasnya.
Ditegaskan, vaksinasi tersebut gratis dan tanpa di pungut biaya seperpun. Sedangkan dalam pelaksanaannya pun melibatkan Babinsa dan Bhabinkamtibmas dan termasuk Forkopimda dalam pelaksanaan vaksinasi tersebut.
“Nantinya akan ada dosis II dan selanjutnya kami menunggu kapan vaksin lanjutan di kirim ke Pamekasan,”tandasnya.
Qorib hanya berpesan kepada masyarakat Pamekasan bahwasanya, PMK ini bukanlah suatu penyakit Zoonosis atau bukan penyakit yang menular dari hewan ke Manusia atau dari Manusia ke hewan.
“PMK ini sangat tidak berbahaya kalau daging sapinya di konsumsi,”pungkasnya.(hen)
