JEMBER, IndonesiaPos
Tidak”terbayarnya” pajak hiburan dalam gelaran Turnamen sepak Bola Antar Pelajar ke dinas pendapatan Daerah membuat spekulasi bahwa pihak panitia penyelenggara menjadikan ajang prestasi bagi bibit muda sebagai ladang bisnis.
Selain tidak adanya pemasukan bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD), event kali ini berbeda dengan gelaran Turnamen Antar pelajar sebelumnya.
Ahmad orang tua dari salah seorang peserta mengaku jika sebelumnya tidak ada biaya apapun dalam pertandingan antar pelajar tapi kali ini diwajibkan membeli tiket.
“Kok sekarang ada biaya tiket segala ya, padahal sebelumnya tidak ada,” tanya Ahmad yang mengaku heran.
“Apalagi tiketnya kosongan tanpa bandrol harga dan nomer registrasi dari Dispora,”ungkapnya.
Imbasnya dari kejadian tersebut pihak panitia membatalkan pertandingan final liga nusantara. Diduga kuat akibat viralnya pemberitaan terkait tiket bodong yang berpotensi merugikan negara.
Menyikapi persoalan ini, Edi Cahyo Purnomo sekretaris komisi D DPRD menyayangkan dengan adanya peristiwa tersebut .
Menurutnya di tengah kondisi pendapatan asli daerah (PAD) Jember yang minim seharusnya bisa mendapat pemasukan dari tiket masuk Turnamen tersebut.
“Bagus kalau seandainya kegiatan cabang olah raga bisa memberikan pemasukan bagi PAD, tapi kalau tiket bodong kan merugikan negara,”terangnya.
Seperti pemberitaan sebelumnya Gelaran turnamen sepak bola antar pelajar yang diadakan di stadion Notohadinegoro setiap hari sabtu diwarnai beredarnya tiket bodong .
Hingga saat ini belum ada klarifikasi dari pihak panitia terkait peredaran tiket tersebut.
Kepala Dinas pemuda dan olah Raga (Dispora) Edy Budi Susilo saat ditanya media terkait penyelenggara kegiatan tersebut membenarkan bahwa penyelenggaranya adalah Askab.
“Penyelenggaranya Askab PSSI Jember,” jawabnya singkat.
Sekedar informasi dari penonton, harga tiket dibandrol Rp.5000 untuk masuk sedangkan karcis parkir Rp.5000 untuk kendaraan roda 2 dan Rp.10.000 untuk parkir roda 4 dengan jumlah penonton ditaksir ratusan bahkan ribuan untuk sekali pertandingan (kik)
Gelaran Turnamen sepak Bola Antar Pelajar Dan Liga Nusantara Terancam Ditunda
