PAMEKASAN, IndonesiaPos
Aparat Polres Pamekasan, Jawa Timur, memperketat pengamanan di lokasi semburan api pada lubang sumur bor di Desa Kadur, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
Kapolres Pamekasan AKBP Jazuli Dani Iriawan mengatakan, saat ini semburan api dari sumur bor di lahan pertanian warga milik warga Desa Kadur dan sekitarnya dipasang garis polisi. Agar warga dilarang mendekat.
“Kami menerjunkan petugas khusus dari Polsek Kadur karena semburan api dari sumur bor yang keluar gas cukup tinggi, yakni mencapai sekitar enam meter lebih,”kata Jazuli Dani Iriawan di Pamekasan, Kamis malam.(11/1/2024)
Pamekasan, dikejutkan dengan adanya semburan api dari sebuah lahan pertanian milik warga bernama Junaidi. Pada Kamis pagi sekitar pukul 06.30 WIB warga di Desa Kadur, Kecamatan Kadur,
Saat itu Junaidi melihat secara langsung kondisi sumur bor miliknya yang sebelumnya menyemburkan air hingga ketinggian 15 meter lebih dan mengandung gas.
“Setelah saya dekati, bau gas di air yang menyembur itu sangat menyengat. Karena itu saya nyalakan korek api dan ternyata terbakar,”katanya kepada petugas gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Pamekasan.
Junaidi mengaku tidak menduga akan menyebabkan semburan api tinggi hingga membuat resah warga di sekitar lokasi semburan.
Akibat peristiwa itu, Koordinator Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Pemkab Pamekasan Budi Cahyono telah melaporkan perkembangan terbaru sumur bor yang mengandung gas ke Bagian Energi dan Sumber Daya Mineral Pemprov Jatim. (heny)
Kapolres Pamekasan Bersama Dandim Cek Sumur Bor Semburkan Api di Desa Kadur