<

Warga Pamekasan Rayakan Lebaran Ketupat di Pantai Jumiang

PAMEKASAN – IndonesiaPos

Salah satu tradisi yang dirayakan seminggu setelah hari raya idul Fitri adalah lebaran ketupat. Hal ini menjadi tradisi turun temurun bagi masyarakat Madura.

Kemeriahan perayaan lebaran Ketupat yang jatuh pada Rabu 17/4/2024 di Kota Gerbang Salam ini tumpah ruwah di Pantai Jumiang  Desa Tanjung Kampung Jumiang, Kecamatan Pademawu Kabupaten Pamekasan, Madura Jawa Timur.

Di Pantai Jumiang itu, ratusan warga bersama Keluarganya dari berbagai daerah di Kabupaten Pamekasan memadati pantai untuk menikmati lebaran Ketupat ini.

Salah satu warga Desa Nyalabu Daya Kecamatan/Kabupaten Pamekasan bernama Vita saat berada ke Pantai Jumiang mengaku,  ia rela menempuh jarak puluhan kilometer demi mengikuti kemeriahan lebaran ketupat bersama putranya.

“Saya sengaja datang ke Pantai Jumiang ini untuk memeriahkan lebaran Ketupat bersama anak untuk liburan, dan menyenangkan hati anak saya,”ujarnya Rabu (17/4/2024).

Selain itu, Pantai Jumiang ini sangat diminati oleh masyarakat Pamekasan. Apalagi tiket masuknya pun masih terbilang murah dan terjangkau.

“Untuk tiket masuk masih senilai Rp 5 ribu rupiah per orang. Tampak di pantai ini banyak masyarakat naik perahu juga berenang atau mandi di pantai itu,”sebutnya.

Ibu muda dua anak ini menambahkan, pengunjung pantai ini semakin ramai. Karena lebaran ketupat ini banyak pengunjung berbondong-bondong menikmati suasana di pantai itu, ada yang naik perahu, ada yang mandi di pantai bahkan ada pula yang mengambil dokumentasi untuk media sosia.

“Pokoknya seru di lebaran Ketupat saat ini, karena semakin lama semakin ramai. Meskipun hari semakin senja. Namun  pengunjung semakin banyak yang datang memadati lokasi pantai Jumiang,”ungkapnya

“Saya bersama anak saya datang ke pantai ini untuk mencari kesenangan putra saya. Saya melihat anak saya puas mandi di pantai sambil lompat dan tertawa dengan penuh kebahagiaan,”tambahnya.(Ima/Dyah)

Jelang Perhelatan Tari Kolosal Sewu Gandrung, Hotel Di Banyuwangi Naik 30%

 

BERITA TERKINI