H. Acep Al Azhari saat di Wawancarai Wartawan
DEPOK, IndonesiaPos.co.id
Banyaknya Universitas yang berdiri di Kota Depok, menjadi alasan tersendiri bagi H. Acep Al Azhari untuk menyatakan Depok tumbuh menjadi Kota Intelektual dan Bisnis. Selain itu geliat perekonomian masyarakat Depok, menjadi tantangan dalam melawan kapitalisme produk besar yang sudah dominan dipasaran.
“Kota Depok bertumbuh menjadi kota Intelektual dan bisnis. hal ini menjadi sebuah perjuangan. Dengan membangun karakter intelektual dalam pembangunan kota, sangat berpotensi, sebab Depok punya potensi itu dengan banyaknya Universitas diwilayah Depok”, ungkap H. Acep Allah Azhari dalam Forum Diskusi Politik yang digelar Lembaga Kajian Sekber Wartawan (LKS) Depok bersama Koalisi Partai Non Parlemen (KPNP) di Ruko Arcade, GDC Depok, Rabu (9/10/19).
Acep mengatakan , dalam suatu ekonomi bisnis, kita juga harus berjuang dan bergerak melawan kapitalisme yang sangat sulit disaingi, kecuali dengan semangat masyarakat yang harus memiliki Ideologi pembelaan terhadap produk lokal.
“Jika kita mau berjuang untuk Depok dan kita mampu bersaing dengan para dominan. Secara otomatis ekonomi rakyat akan hidup tentram dan berujung pada kesejahteraan bersama,” bebernya.
Dengan membeli dan mengkonsumsi produk lokal, menurut Acep akan sangat berpotensi memajukan wilayahnya sendiri. Jika menyadari hal itu, bahwa kita sedang menggerakkan ekonomi rakyat.
“Masalah Depok adalah Kesejahteraan. Itu bisa dibangun melalui bisnis. Saya sudah lakukan itu, yakni dengan membuat Air Minum Dalam Kemasan Maestro, sebagai upaya perjuangan mencintai produk lokal dan melawan kapitalisme yang sudah ada”, pungkasnya. (Rki)
