BANYUWANGI, IndonesiaPos
Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI, Sonny T Danaparamita, mendorong adanya digitalisasi data untuk mengakomodir pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM).
Pernyataan tersebut dilontarkan Sonny sesaat setelah menghadiri acara Musancab PDI Perjuangan Banyuwangi. Minggu (30/05/2021). Sonny melihat saat ini, pendataan terhadap pelaku UMKM masih belum terakomodirdan terdata dengan baik, sehingga kebanyakan tidak tersentuh jika ada bantuan dari pemerintah.
“Saat ini kita belum punya data yang memaparkan berapa jumlah para pelaku UMKM, ketika ada bantuan mereka kalau tidak dapat”kata Sonny.
Diera digital saat ini pendataan terhadap para pelaku UMKM harus sudah terdigitalisasi, sehingga nantinya program pemberdayaan dari pemerintah dapat dinikmati untuk mengembangkan usahanya.
“Saat ini yang kita butuhkan adalah digitalisasi data, yang mana data tersebut dapat terintegrasi dari pusat hingga daerah, dan bisa mudah di Akses, jadi kalau ada bantuan itu gampang kita menentukannya.”ungkap politisi asal dapil III Jatim ini.
Kader banteng yang akrab disapa Mas Sonny mengemukakan, di situasi Covid 19 saat ini, pertumbuhan UMKM menjadi salah satu sektor yang memiliki potensi besar untuk mendongkrak sektor perekonomian. Sehingga, pembinaan dan pemberdayaan pelaku UMKM menjadi fokus utama yang harus terus dikembangkan.
“Sektor UMKM ini kan memiliki efek yang luar biasa dan akan mendongkrak sektor lain, maka dari itu saya sering buat program pelatihan, pemberdayaan harapannya sektor UMKM ini bisa menjadi motor penggerak ekonomi kerakyatan,”tegasnya.
Sonny juga berharap para pelaku UMKM bisa saling support untuk sama sama bergotong royong saling mengembangkan produknya satu sama lain.
“Untuk para pelaku UMKM saya harap mereka bisa saling support lah, jika ada bantuan saling berbagi informasi, saling promosi juga, dari situlah produknya bisa terus berkembang,”pungkasnya. (ded)
