PAMEKASAN, IndonesiaPos
Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A pamekasan mencanangkan program Back to Basics.
Program tersebut dalam rangka penyelenggaraan tugas dan fungsi pemasyarakatan melalui penguatan kepada jajaran pengamanan dan pembinaan.
Kalapas M. Hanafi mengatakan, bahwasanya program Back to Basics ini merupakan langkah untuk memperkuat sistem pelayanan dan pembinaan yang ada di Lapas Pamekasan.
“Program itu sebagai implementasi dari program Reformasi Birokrasi yang saat ini menjadi core businnes dari Kementerian Hukum dan HAM RI, “jelas Kalapas Kelas II A pamekasan. Senin (08/11/2021).
Back to Basics ini, menurut Hanafi kembali kepada pedoman sekaligus langkah langkah yang harus ditempuh untuk mewujudkan cita-cita yang telah diterapkan, jadi sebagai insan pemasyarakatan kita tuntut dengan penuh kesadaran dalam menjalankan tugas dan fungsi sesuai dengan aturan standart atau SOP.
“Saya menilai, Reformasi Birokrasi Lapas Pamekasan merupakan langkah strategis untuk membangun petugas Lapas Pamekasan yang lebih berdaya guna dan berhasil guna,”ujarnya.
Petugas Lapas Pamekasan harus responsif terhadap kemajuan IPTEK, perkembangan informasi dan komunikasi serta perubahan lingkungan strategis sesuai dinamika masyarakat.
“Sementara,Kalendar kerja dan anggaran dapat dilaksanakan dengan dukungan SDM yang cakap, berintegritas dan beretika yang didukung sarana prasarana yang memadai guna mendukung peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat yang berujung pada kepuasan pelayanan,”tambahnya.
Pada akhirnya,Kalapas mengingatkan kembali pada Lapas Pamekasan kembali pada pedoman Tiga Kunci Pemasyarakatan Maju yaitu dengan melaksanakan deteksi dini gangguan keamanan dan ketertiban pemberantasan peredaran gelap narkotika serta memperkuat sinergi dengan aparat penegak hukum lainnya.
“Karena mottonya adalah, Orang baik tetapi berada di dalam sistem yang tidak baik maka dia akan menjadi baik”,pungkasnya.(an)
