PAMEKASAN, IndonesiaPos – Kunjungan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI (Menparekraf RI), Sandiaga Uno di Kabupaten Pamekasan, berjanji akan membantu memasarkan Batik Pamekasan di Platform media sosial milik Kemenparekraf, dan akan dipasarkan saat perhelatan KTT G20 di Bali mendatang.
Janji yang disampaikan Sandiaga Uno saat memberikan sambutan dalam acara Pamekasan Fashion Week PFW di Mandhapa Aghung Ronggosukowati, Pamekasan, Jumat (01/04/2022) sore
Pamekasan Fashion Week (PFW) sangat cocok untuk kebangkitan ekonomi dan pemulihan lapangan pekerjaan di Indonesia utamanya di Kabupaten Pamekasan Madura untuk memajukan ekonomi kreatif, katanya di sela sela sambutan.
“PFW yang memiliki unsur MICE (meetings, incentives, conferences and exhibitions) yamg akan menghadirkan pertemuan pelaku ekraf maupun pameran juga Konvensi yang berkaitan dengan produk-produk bukan hanya pariwisata saja tetapi ekonomi kreatif,”katanya.
Kerajinan batik di Pamekasan ini akan mampu membuka lapangan kerja yang akan ditindaklanjuti secara gerak cepat dengan jajaran yang ada di Kemenparekraf.
Sandi menyebut, Batik Pamekasan ini bisa menjadi produk unggulan dan berdaya saing, lantaran kualitas batik yang ditampilkan sudah berkualitas internasional.
“Saya Bangga akan Batik Pamekasan, dan Sandiaga Uno berjanji akan Pasarkan di Perhelatan G20,”ungkapnya.
“Saya akan membantu dalam pemasarannya melalui platform yang ada di kemenparekraf terutama yang own media. Ini nantinya akan kita kemas kontennya dan akan kita dorong untuk bisa tampil bukan hanya di kenal media sosial kita, tetapi juga hadirkan dalam perhelatan G20, karena perhelatan G20 ini sebuah kesempatan kita menampilkan produk-produk ekonomi kreatif terbaik milik anak bangsa,”pungkasnya.
Sementara itu, Bupati Pamekasan, H. Baddrut Tamam dalam sambutannya mengatakan, PFW ini untuk mendorong pemulihan dan perkembangan perekonomian kreatif di Pamekasan dengan mengangkat batik tulis Pamekasan.
“Seluruh elemen bangsa tentu bisa sejahtera dengan kemajuan ekonomi kreatif, semangat ekonomi akan terus digelorakan sesuai dengan petikan Kata dari Jack Ma bahwa di tahun 2000 ini ekonomi ini dikuasai oleh ekonomi kreatif,” tutur Mas Tamam sapaan akrabnya.
Di bidang ekonomi ini ada program “Sapu tangan biru” atau 10 ribu pengusaha baru yang digagas oleh Pemkab Pamekasan dengan memberikan latihan kepada anak-anak muda yang ada di desa Tematik.
Pagelaran PFW sendiri, menampilkan karya-karya unggulan perajin batik di Kabupaten Pamekasan, seperti baju batik dan yang saat ini sedang mengembangkan jaket batik, tas batik, souvenir batik, hingga sepatu batik. ( hen )
