JEMBER, IndonesiaPos – Sejumlah persyaratan lelang proyek Jalan Usaha Tani (JUT) dan Jaringan Irigasi di Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan (DTPHP) Jember diakui rekanan membingungkan dan tidak masuk akal. Pasalnya ada sejumlah persyaratan yang diduga di “paksakan”.
Persyaratan tersebut antara lain adanya dukungan ready mix dan ketersediaan kendaraan roda tiga dalam persyaratan lelangnya.padahal untuk dukungan ready mix menurut pengakuan sejumlah rekanan tidak masuk akal jika dipersyaratkan. mengingat lokasi proyek pekerjaan tidak bisa dijangkau kendaraan ready mix.
Idr, salah seorang rekanan penawar lelang di DTPHP mengungkapkan jika ada persyaratan dukungan ready mix maka dukungan ketersediaan roda 3 seharusnya diganti roda 4.
” Dalam persyaratan lelang untuk ketersediaan roda 3 dilakukan karena akses jalannya sempit dan hanya bisa menggunakan kendaraan roda 3. Tapi anehnya, jika ada persyaratan lain yakni dukungan ready mix maka bisa dipastikan akses jalannya lebar,” ujarnya.
Jadi persyaratan lelang kali ini lanjut Idr sangat bertolak belakang. Di satu sisi harus menggunakan kendaraan roda tiga karena lokasi akses jalannya sempit, namun dilain sisi ada persyaratan dukungan ready mix yang mengharuskan jalan yang harus dilaluinya lebar.
” persyaratannya kok membingungkan dan terkesan ada sesuatu yang diduga sengaja dipaksakan,”terangnya.
Menyikapi persoalan ini, PPK di DTPHP, Adrian saat diklarifikasi media via pesan whatapp menjelaskan, untuk persoalan ini Sebenarnya nggak ambigu. “Yang dipersyaratkan dalam berkas memang hanya kendaraan roda 3 saja
Karena hanya dengan kendaraan roda 3 saja, semua lokasi titik bisa dijangkau,” ungkapnya.
“Tapi ada beberapa titik dalam 1 lokasi pekerjaan, bisa dijangkau dengan pick up karena itu bisa juga digunakan tapi tidak menjadi persyaratan dan tidak menggantikan kendaraan roda 3,” sambungnya.(kik)
