SAMPANG, IndonesiaPos – Bupati Sampang, Slamet Junaidi yang di dampingi Wakil Bupati (Wabup) Abdullah Hidayat menyambut tamu dari Perwakilan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Regional I di Kecamatan Sreseh pada Senin (12/12/2022).
Kedatangan pejabat Bappenas tersebut dalam rangka ngecek lokasi Lintas Selatan Madura sebagai sarana penyiapan penyusunan rancangan teknokratik suatu Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2025-2029 di wilayah Pulau Jawa.
Koordinator Subdit Jawa II Bappenas RI, Jayadi memimpin kunjungan ini bertujuan melakukan memantau terkait isu ketimpangan di Pulau Madura yang berimplikasi terhadap ekonomi daerah dan nasional.
Bupati Sampang Slamet Junaidi menyatakan, pembangunan jalan Lintas Selatan Madura sangatlah perlu untuk dibangun, karena nantinya dapat memberikan dampak perekonomian yang positif bagi masyarakat.
BACA JUGA :
Selain itu, pembangunan ini juga sebagai jalan alternatif dalam menghindari kemacetan yang selalu terjadi di jalur utama Tanah Merah -Blega Bangkalan.
“Untuk mempercepat pembangunan itu, kami sudah melakukan pembebasan lahan. Namun, karena keuangan daerah untuk pembangunan jalan itu tidak cukup, maka kita berharap dapat bantuan pembangunan dari Pemerintah Pusat,”katanya.
Dijelaskan, Jalan Lintas Selatan Madura ini, nantinya diharapkan dapat mengembangkan aktivitas perekonomian, dan dapat memperluas wilayah perkotaan, juga meningkatkan akses usaha dan penyerapan tenaga kerja.
“Jalan Lintas Selatan Madura ini akan melintasi Kecamatan Sreseh – Pangarengan memilikipanjang sekitar 15.303 km dengan lebar 24 meter dan terdapat 5 jembatan,”terangnya.
“Harapan kami, kepada Pemerintah Pusat, dapat menganggarkan pembangunan Jalan Lintas Selatan Madura melalui APBN sebagai upaya melakukan konekting wilayah dan pembangunan perekonomian,”kata Bupati menamahkan. (hen)
