PAMEKASAN, IndonesiaPos
Bupati Pamekasan, H. Baddrut Tamam, terus memperjuangkan perekonimian warganya, dengan membangun dan merenovasi Pasar Polowijo Kolpajung.
Salah satunya pasar Polowijo yang saat ini dilakukan renovasi itu ditinjau oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Republik Indonesia (Menko Polhukam RI), Prof Mahfud MD. pada Sabtu (27/5/2023).
Saat peninjauan Pasar Kolpajung, turut mendampingi, Bupati Pamekasan, Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR, Mohammad Zainal Fatah, Panglima Komando Daerah Militer V Brawijaya, Mayor Jenderal TNI Farid Makruf, Wakil Bupati Pamekassn, Fattah Jasin, dan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disperindag Pamekasan, Ahmad Basri Yulianto.
Menko Polhukam RI, Mahfud MD mengatakan, , dibangunnya Pasar Kolpajung ini berkat perjuangan Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam pada tahun 201, yang mengusulkan untuk dibangun ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI.
Usulan pembangunan pasar itu sempat terhambat di PUPR RI. Lantaran ada hambatan yang begitu lama. Saat itu, Bupati Baddrut Tamam langsung mengadu ke Mahfud MD mengenai keinginan pedagang Pasar Kolpajung ingin memiliki pasar yang bagus.
“Bapak Bupati Baddrut Tamam ini ngadu datang ke kantor saya, ceritanya sudah lama telah mengajukan pembangunan Pasar Kolpajung ke Kementerian PUPR akan tetapi tidak terealisi,” Ujar Mahfud MD. Sambil berdiskusiu dengan kepala pekerja mengenai tahapan pembangunan pasar polowijo.
BACA JUGA :
- Inspektorat Provinsi Jatim “Tutup Mulut” Saat Ditanya Kasus Sekda Bondowoso
- Bangun PJU, Pj Kades Banyumas Sampang Diapresiasi Warganya
- 58 Proyek PSN Dipastikan Rampung Hingga 2024, Salah Satunya IKN
- MA dan Kejagung Diapresiasi Mahfud MD Vonis Bos Indosurya
Dengan modal tekad yang kuat dari Bupati Baddrut Tamam, Mahfud MD langsung melakukan pertemuan dengan Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono. Maka usulan itu diampaikan, kalau di Pamekasan terdapat pasar tradisional yang terbakar sejak tahun 2015 silam namun tak kunjung dibangun, namun belum dibangun.
Padahal, sejak tahun 2018 lalu, rencana pembangunan Pasar Kolpajung itu telah diusulkan oleh Bupati Baddrut Tamam ke Kementerian PUPR.
“Kemudian, saya meminta kepada Kementerian PUPR untuk mengurus. Dan beberapa bulan saya meminta untuk diselesaikan secepatnya,”ungkap Mahfud MD.
Berkat usaha Mahfud MD danBaddrut Tamam itu, Sekjend PUPR, Mohammad Zainal Fatah bersama timnya langsung datang ke Pamekasan untuk meninjau kondisi Pasar Kolpajung.
Usai mendatangi Pasar Kolpajung, pihak PUPR menyatakan layak untuk dibangun dan mendapatkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp81,7 miliar.
“Alhamdulillah, usulan pembangunan pasar itu terealisasi dan saat ini mulai proses pembangunan,”tegasnya. (hen)