PAMEKASAN, IndonesiaPos
Adanya berita yang termuat di disalah satu media yang berjudul “Seorang Anak Tega Bacok Ayahnya” pada Selasa 12/9/2023 lalu, diduga ada keslah pahaman.
Kasi Humas Polres Pamekasan, IPTU Heri Siswanto menjelaskan. telah terjadi kesalahpahaman antara seorang ayah bernama Muhamnmad dengan anaknya bernama Ahmad, pada hari Senin malam (11/9/2023) di Desa Bulangan Haji Kecamatan Pegantenan.
Peristiwa itu bermula dari emosi Ahmad kepada Muhammad ayahnya, gara-gara dimarahi lantaran sepeda motornya dipreteli.
Setelah kejadian itu Ahmad sempat di tanyakan oleh tetangganya, tidak bermaksud sungguhan untuk melukai Muhammad ayahnya dengan sabit.
Kemudian Ahmad mengaku mengaku hanya untuk menggertak Muhammad. Meski begitu, Muyhammad berusaha merampas sabit yang dipegang Ahamd tersebut, sehingga Muhammad terkena goresan sabit di pantat dan jari tangannya.
Waka Polsek Pamakasan yang mendengar kejadian itu, langsung mendatangi rumah keluarga tersebut, yang kebetulan tidak jauh dari rumahnya, untuk klarifikasi adanya kejadian tersebut.
“Muhammad terlihat sehat dan hanya mengalami luka ringan berupa goresan sabit di pantat dan jari tangannya, sedangkan Ahamad hingga saat ini belum ada datang ke rumah mungkin masih menenangkan diri gak tau dimana” tandas Waka Polsek Pamekasan.
“Muhammad menyadari bahwa Ahmad tidak bermaksud melukainya, jadi tidak perlu mempermasalahkan insiden ini dan menerima kejadian ini sebagai musibah keluarga,”terangnya, Jumat (15/9/2023)
Waka Polsek Pamekasan ini menghimbau masyarakat agar jangan gegabah dalam penggunaan peralatan yang dapat membahayakan orang lain.
“Semua permasalahan dapat di selesaikan dengan kepala dan hati yang dingin, juga menahan emosi,”pintanya.(Ima/hen)
