BLITAR, IndonesiaPos
Hendra Rahtomo biasa dikenal Romy Soekarno Cucu Bung Karno, turun langsung kebawah melakukan konsolidasi bersama warga kelompok nutrisi dan tokoh masyarakat Desa Kolomayan kecamatan Wonodadi kabupaten Blitar, Rabu (22/11/2023).
Hal ini dilakukan menindaklanjuti perintah ketua Umum Partai Dekrasi Indonesia Perjuangan, (PDIP) Megawati Sukarno Putri.
Romi Soekarno Calon Legislatif DPR RI dapil VI Jatim nomor urut 2 dari PDI Perjuangan didampingi Ike Nurdiani caleg DPRD Kabupaten Blitar dapil 3 nomer urut 3. Mereka menyapa warga menyampaikan visi misi dan mendengar keluhan warga desa Kolomayan.
Romy Soekarno memaparkan sejumlah program pada warga diantaranya, bantuan alat atau bibit pertanian. bantuan alat, bibit atau pakan peternakan. Bantuan rumah tidak layak huni.
“Bantuan sosial untuk lansia, bantuan air bersih untuk masyarakat, Bantuan sembako, bantuan alat bantu kesehatan untuk penyandang instabilitas, bantuan operasi katarak dan bantuan permodalan alat UMKM,”katanya.
Romy berkomitmen apabila nantinya terpilih menjadi anggota DPR RI ia ingin secara langsung mendengarkan suara rakyat.
“Sehingga nanti kalau saya jadi anggota DPR RI, saya tetap hadir dan mendengar langsung keluhan masyarakat, tidak dengar dari manapun kecuali langsung suara rakyat,”jelas Romy
Romy menyatakan kepada masyarakat Blitar bahwa solusi-solusi dan terobosan untuk berbagai elemen masyarakat sudah disiapkan.
“Pesan saya untuk warga Kolomayan tetap semangat, tunggu saya jadi anggota DPR RI, insyaallah saya akan sering turun ke bawah untuk memecahkan masalah seperti jalan rusak, kekurangan pupuk bagi petani, kekurangan air,”tegas Romy.
Lebih lanjut dikatakan Romy Soekarno, kegiatan didesa Kolomayan sangat luar biasa dan sangat antusias, dan saya bisa bicara dari hati ke hati pada masyarakat di desa Kolomayan saya membantu program dari dinas sosial, saya hanya menyalurkan karena itu kewajiban kita untuk membantu masyarakat di daerah Blitar untuk mendapatkan fasilitas itu.
“Saya juga ada solusi dengan teknologi panel surya dan pompa sehingga tidak perlu PLN, tidak perlu sungai, kita bor dan cari air tanah yang terbaik dan terdekat, sehingga bisa jadi solusi air untuk petani di musim kemarau,”terangnya.
Romy Soekarno berharap, di desa Kolomayan bisa menjadi percontohan pembuatan pupuk organik bagi desa desa lainnya.
“Ketika pupuk kimia tidak tersedia dengan baik tidak didistribusi dengan baik maka mereka , berdikari membuat pupuk organik sendiri,”tuturnya.
“Harapan saya, bisa memajukan rakyat Blitar dengan sembilan program kerja Romy Soekarno dan berpesan jangan sampai salah pilih siapa Presiden dan wakil Rakyat DPR RI dan Wakil rakyat DPRD provinsi dan daerah kita/kabupaten,”imbuhnya. (EMI)
