MADIUN – IndonesiaPos
Pemerintah Kota Madiun kembali menunjukkan komitmennya dalam memperkuat roda pemerintahan dengan melaksanakan pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan pejabat pimpinan tinggi pratama, Rabu (7/5/2025).
Kegiatan yang berlangsung di Gedung GCIO Dinas Kominfo Kota Madiun ini dipimpin langsung oleh Wali Kota Madiun, menandai rotasi jabatan strategis untuk meningkatkan kinerja birokrasi.
Dalam prosesi tersebut, sebanyak lima pejabat resmi dilantik untuk menduduki jabatan pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Kota Madiun. Lima pejabat eselon II tersebut yaitu Agus Siswanta yang sebelumnya menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Ekonomi Dan Pembangunan Sekretariat Daerah kini mengemban amanah sebagai Kepala Dinas Tenaga Kerja, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah.
Kemudian, Ansar Rasidi yang sebelumnya menduduki jabatan Kepala Dinas Perdagangan kini menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Ekonomi Dan Pembangunan Sekretariat Daerah. Berikutnya, Tjatoer Wahjoedianto yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bakesbangpol kini menjabat sebagai Staf Ahli Bidang SDM dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah.
Selanjutnya, Harum Kusumawati yang sebelumnya menjabat Staf Ahli Bidang SDM dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah sekaligus Plt Kepala Disnaker KUKM kini diamanahkan tugas sebagai Kepala Dinas Perdagangan. Serta, Sumarno yang sebelumnya menjabat Camat Kartoharjo kini diamanahi tugas sebagai Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu setelah lolos seleksi jabatan pimpinan tinggi pratama (JPTP) beberapa waktu lalu.
Wali Kota Madiun, Dr. Maidi mengatakan pelantikan ini merupakan bagian dari penyegaran organisasi dan upaya meningkatkan pelayanan publik kepada masyarakat. Ia berharap para pejabat yang baru dilantik dapat membawa semangat baru dan berkontribusi nyata terhadap pencapaian visi Kota Madiun yang lebih maju dan mendunia.
“Mutasi ini untuk penyegaran. Jadi mana yang kosong, kita isi. Yang sudah ada, kita ubah agar kinerjanya semakin optimal,” ujarnya.
Pelantikan ini juga menjadi momentum evaluasi kinerja aparatur sipil negara di tingkat pimpinan tinggi pratama. Pemerintah Kota Madiun terus mendorong terciptanya birokrasi yang adaptif, inovatif, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat, terlebih di era transformasi digital dan tantangan pembangunan yang semakin kompleks.
Kelima pejabat yang dilantik ini diharapkan segera menyesuaikan diri dengan tugas baru serta menjalin sinergi lintas sektor demi terciptanya tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih. Selain itu, pelantikan ini juga memperkuat struktur organisasi dalam mendukung program-program prioritas daerah, serta menjadi upaya optimalisasi kinerja setiap OPD.
“Saya berharap semua OPD harus terus berinovasi agar pelayanan kepada masyarakat semakin baik, dan kedepan mutasi masih akan dilaksanakan dengan jumlah gerbong yang lebih besar,” pungkasnya.(yan)