JEMBER – IndonesiaPos
Tiga wisatawan asal Kabupaten Gresik terseret ombak Pantai Paseban di Kabupaten Jember, Jawa Timur. Satu orang dinyatakan meninggal dunia dan dua orang selamat.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Jember Penta Satria mengatakan, korban yang meninggal itu bersama istri, anak dan keponakannya awalnya bersilaturahim Lebaran di rumah saudaranya di Kabupaten Lumajang.
“Korban yang meninggal dunia yakni Agung Setiawan (44) warga Desa Segoromadu, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik saat hari Lebaran kedua,”katanya. Sabtu. (13/04/2024)
Saat itu korban mau pulang pulang ke Kabupaten Gresik masih mampir di Pantai Paseban di Kecamatan Kencong, Kabupaten Jember pada Kamis (11/4/2024) sore.
“Berdasarkan keterangan keluarga, korban mengajak keluarganya ke Pantai Paseban karena ada salah satu putranya sakit gatal gatal di kaki dan tangan, sehingga ingin mengobati anak tersebut dengan mandi di Pantai Paseban,”tuturnya.
Dijelaskan, Setelah tiba di Pantai Paseban, korban bersama dua anaknya mandi dan tidak selang lama ombak pantai selatan Jember menerjang hingga ketiga orang terseret ombak yang cukup besar.
Saat itu tim SAR Paseban melakukan penyelamatan dan ketiga korban yang terseret dibawa ke puskesmas terdekat.
“Namun sayangnya, satu korban yakni Agung dinyatakan meninggal dunia,”ujarnya.
Sementara jenazah korban meninggal dimandikan di Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Kencong dan langsung dibawa ke rumah duka di Kabupaten Gresik.
Akibat peristiwa itu, Satria mengimbau agar wisatawan tidak berenang dan mandi ke tengah laut karena gelombang pesisir selatan masih cukup besar.
“Meski begitu kami dari BPBD Jember terus melakukan pemantauan di sejumlah objek wisata pantai pesisir selatan. Dan meminta pihak pengelola atau kelompok sadar wisata (pokdarwis) yang berada di pantai pesisir selatan untuk pengunjung berhati-hati, menjaga anak-anak dan tidak berenang terlalu ke tengah pantai,”pintanya.
