PAMEKASAN,IndonesiaPos
Poros Jalan Raya Kabupaten Pamekasan di Desa Pasanggar Kecamatan Pegantenan yang menghubungkan beberapa Desa dan Kecamatan sudah cukup lama dibiarkan rusak.
Bupati Pamekasan terkesan cuek terhadap kondisi jalan raya Kabupaten yang rusak. Sehingga kondisi ini seolah-olah dibiarkan tanpa ada perbaikan ataupun pengaspalan. Padahal, akibat jalanan yang rusak tersebut sangat membahayakan para pengendara yang melintas.
Jalan Raya Kabupaten yang rusak ini mulai dari batas Desa Ambender dan Desa Pasanggar hingga batas Kecamatan Palengaan. Bahkan jalan tersebut menghubungkan dengan Kabupaten Sampang.
Sementara Batas Barat Desa Pasanggar dan Desa Tanjung berbatasan dengan Desa Poreh Kecamatan Karang Penang, Kabupaten Sampang. Namun jalan ini kondisinya sangat memprohatinkan dan Pemkab Pamekasan tidak perduli dengan kondisi jalan tersebut.
Sejumlah pemuda yang tergabung dalam organisasi Ikatan Pemuda Desa Pasanggar (IPDP) dan masyarakat sekitar berinisiatif sendiri bergerak guna memperbaiki secara swadaya jalan tersebut mulai dari hari Kamis, (24/12/2020) sampai hari Sabtu (26/12/2020).
Upaya perbaikan dengan cara menimbun menggunakan batu, sirtu dan tanah serta bebatuan kecil pada ruas jalan yang rusak dan juga yang tergenang air. Perbaikan jalan rusak yang puluhan meter itu sedikit demi sedikit ditimbun.
Dikatan oleh salah satu warga setempat, Syamsuri, yang juga ikut dalam kegiatan perbaikan jalan mengatakan
“Kami sangat bersyukur atas inisiatif para pemuda melihat kondisi infrastruktur jalan yang rusak kemudian langsung bergerak mencari solusi dengan mengajak masyarakat gotong royong untuk membantu masyarakat yang melintasi jalan itu setiap hari,” jelasnya.
Mudah-mudahan diperhatikan oleh pemkab terutama Bupati Pamekasan, agar secepatnya memperbaiki jalan ini secara permanen.
“Penambalan yang kami lakukan ini hanya sifatnya sementara tapi paling tidak meminimalisir resiko kecelakaan karena jalan rusak,” terang Hasan Ketua IPDP.
Dia mengucapkan terimakasih kepada seluruh lapisan masyarakat yang sudah ikut berpartisipasi atas perbaikan jalan, baik secara finasial, tenaga, dan pikiran.
“Saya mengucapkan terima kasih, semoga ini akan menjadi amal yang tidak pernah putus sampai ke akhirat,”ungkapnya. ( Andi/heny ).
