BONDOWOSO, IndonesiaPos
Di tengah kondisi fiskal daerah yang masih sangat terbatas, seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso dan seluruh Camat diboyong ke salah satu hotel berbintang di Malang.
Para pejabat tersebut hadir disana hanya untuk melaksanakan rapat dan sosialisasi penyusunan laporan capaian kinerja Penjabat Kepala Daerah triwulan pertama tahun 2023.
Langkah Pemkab Bondowoso ini mendapatkan sorotan tajam dari sejumlah pihak. Karena dinilai Pemkab tidak peka terhadap kondisi ekonomi daerah yang saat ini masih belum pulih setelah badai Covid-19 melanda negeri.
Koordinator LSM Jaka Jatim, Jamharir mengatakan bahwa salah satu tugas PJ Bupati Bondowoso, Bambang Soekwanto adalah memastikan proses pembangunan berjalan dengan baik, dan memberikan pelayanan penuh kepada masyarakat.
“Namun, di tengah kondisi ekonomi yang masih terpuruk ini, mereka justru melaksanakan rapat di luar kota,”katanya.
Menurut Jamharir, pelaksanaan rapat di luar kota memang tidak dapat dipersalahkan. Meski begitu, sikap seperti ini menjadi salah satu yang menyakiti masyarakat dan di tengah kondisi ekonomi yang masih belum pulih. Apalagi rapat tersebut dapat dilaksanakan di Bondowoso.
“Mestinya PJ Bupati lebih peka dengan kondisi ini. Ini kan rapat remeh temeh yang seharusnya bisa dilakukan di Bondowoso. Bayangkan berapa biaya yang dikeluarkan jika rapat diluar kota seperti malam apalagi saat weekend tentu biaya akomodasi lebih mahal,”ujarnya.
Ia menjelaskan bahwa jika dihitung, anggaran untuk akomodasi hotel selama 2 hari bisa mencapai angka Rp 2 juta.
“Jika yang ikut ke sana itu semua OPD dan camat maka bisa mencapai angka 80 orang dikalikan 2 juta, itu belum lagi akomodasi lain semisal biaya makan dan lainnya, e tol, BBM dan sopir,”terangnya.
Jamharir menjelaskan, apabila anggaran rapat tersebut di alihkan pada sektor pendidikan, sosial atau hal lain yang lebih bermanfaat, maka berapa banyak masyarakat yang bisa menerima manfaat dari pelayanan pemerintah.
“Misal kegiatan itu menelan anggaran sekitar 100 juta, dan dialihkan ke hal yang lebih manfaat,maka betapa luar biasanya Pemda,”katanya
Jamharir juga menyesalkan DPRD Bondowoso saat ini seakan kehilangan ruhnya untuk hanya sekedar mengritisi Pemda.
“Dewan saat ini juga tidak memiliki kepekaan sosial. Ini sungguh disayangkan,”katanya
Saat ini, seluruh OPD dan Camat akan menggelar rapat dan sosialisasi penyusunan laporan capaian kinerja Penjabat Kepala Daerah triwulan pertama tahun 2023 di hotel Grand Cakra Malang terhitung sejak tanggal 10 hingga 11 November 2023.(CW.1)
