<

Ketua DPRD Jember Ucapkan Selamat Datang Kapolda Jatim Yang Baru

JEMBER, IndonesiaPos

Ketua DPRD Jember M.Itqon Syauqi mengapresiasi hadirnya pimpinan tertinggi Kepolisian Republik Indonesia di Propinsi Jawa Timur. Ia berharap Kapolda Jatim yang baru, Irjen Pol Fadil Imran dapat menciptakan suasana Jatim yang lebih kondusif di tengah Pandemi Corona.

“Selamat bekerja di Jawa Timur, Bapak Kapolda. Mudah2an Ramadhan ini membawa berkah bagi Bapak Kapolda dalam menjalankan tugas dan senantiasa dilindungi oleh Allah SWT  sehingga Bapak Kapolda bisa bekerja secara amanah” ucap salamnya melalui IndonesiaPos. Sabtu malam (2/5/2020) dikediamannya Desa Kalisat Jember.

“Tentu saja, sangatlah tidak mudah bekerja di tengah pandemi covid-19, apalagi Jawa Timur termasuk salah satu provinsi dengan jumlah pasien covid-19 yang cukup tinggi, apalagi sebentar lagi umat Muslim akan merayakan hari raya Idul Fitri. Namun, dengan segenap dukungan warga Jatim umumnya, dan warga Jember khususnya, insyaAllah Bapak Kapolda dapat bekerja dengan lancar dan maksimal sesuai dengan kewenangan dan prosedur yg berlaku” sambungnya.

Itqon kemudian menyitir kata bijak, “Setiap musibah mengandung permata yang berharga. Akan tetapi, hanya orang-orang bersabarlah yang berhak mendapatkannya. Mudah2an Kapolda Jatim bisa bekerja dgn penuh kesabaran, pengayoman, dan dengan semangat persuasif. Sukses selalu untuk Kapolda Jatim” pungkasnya.

Seperti diketahui, Posisi Kapolda Jatim sesuai Telegram Kapolri nomor ST/1377/KEP/2020 tanggal 1 Mei 2020 akan dijabat oleh Irjen Pol Fadil Imran menggantikan Irjen Pol Luki Hermawan yang bakal menduduki jabatan baru sebagai Wakil Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Wakalemdiklat) Polri.

Saat ini Fadil Imran menjabat sebagai Staf Ahli Sosial Budaya (Sahli Sosbud) Kapolri.Alumni Akademi Polisi (Akpol) 1991 itu berpengalaman membidangi reserse.

Dikutip dari berbagai sumber, sosok Fadil Imran lahir di Ujung Pandang, Sulawesi Selatan pada 51 tahun lalu. Ia pernah menduduki jabatan penting mulai dari Polres KP3 Tanjung Priok, Polres Kepulauan Riau, Polres Metro Jakarta, Polda Metro, hingga Mabes Polri.

Imran menjabat sebagai Kasat III Ditreskrimum Polda Metro Jaya pada tahun 2008.Kemudian menjabat sebagai Kapolres KP3 Tanjung Priok dan menjabat Wadir Reskrimum Polda Metro Jaya pada tahun 2009.Setelah tiga tahun menjabat, Imran dimutasi untuk menduduki jabatan Kasubdit IV Dittipidum Bareskrim Polri pada tahun 2011. Berikutnya menduduki jabatan Direktur Ditreskrimum Polda Kepri.Dua tahun kemudian, dia menjabat sebagai Kapolres Metro Jakbar pada tahun 2013 sampai 2015 kemudian dipindah untuk menduduki jabatan Analis Kebijakan Madya (Anjak Madya) Bidang Pidum Bareskrim Polri pada 2015.

Ketika menjabat sebagai Direktur Ditreskrimsus Polda Metro Jaya pada tahun 2016, Imran berhasil membongkar kasus pembajakan film Warkop DKI Reborn. Kemudian bergeser untuk menjabat sebagai Wakil Dirtipideksus Bareskrim Polri pada tahun yang sama.

Karinya semakin moncer, setahun kemudian dia menjabat sebagai Dirtipid Siber Bareskrim Polri (2017) dan berhasil membongkar kasus organisasi siber terorganisir Muslim Cyber Army (MCA) pada Februari 2018. Berikutnya Imran menjabat sebagai Staf Ahli Sosial Budaya (Sahli Sosbud) Kapolri pada tahun 2019 sampai tahun 2020.

Kapolda baru ini juga diketahui punya puteri yang saat ini jadi anggota DPR RI periode 2019-2024 dan menduduki kursi sebagai anggota Komisi I yang membidangi pertahanan, luar negeri, komunikasi dan informatika, serta intelijen. Farah Puteri Nahlia berhasil duduk sebagai anggota DPR RI periode 2019-2024 di usia 23 tahun. (Kus)

BERITA TERKINI

IndonesiaPos