JEMBER, IndonesiaPos
Pasca pemberitaan online bahwa diduga ada jual beli bangku sekolah di SMAN 1 Jember dari hasil klasifikasi pihak sekolah kepada oknum H oleh kepsek SMAN 1 Jember diakui bahwa oknum tersebut merupakan guru SMAN 1 Jember yang sudah pensiun.
Kepala sekolah SMAN 1 Jember, Mohammad Edi Suyanto menjelaskan, diduga bahwa oknum tersebut bermain diluar sepengetahuan panitia sekolah, sehingga berani menerima titipan uang 2,5 juta untuk menjanjikan masuk ke SMAN 1 Jember.
BACA JUGA :
Namun, kenyataannya tidak bisa menembus panitia, karena siswa tersebut tidak lulus/ tidak masuk ke SMAN 1 Jember, pasalnya tidak sesuai ketentuan.
“Oknum guru yang sudah purna tersebut diperkirakan memakai sistem penembak di atas Kuda sehingga jika lolos maka uang tersebut akan diambilnya,”ungkapnya.
Karena siswa tersebut tidak bisa masuk sehingga uang sebesar 2,5 juta itu dikembalikan.
“Oleh karena itu, membuktikan bahwa SMAN 1 Jember tidak pernah memperjualbelikan bangku sekolah PPDB 2023,”katanya.
Seperti pemberitaan sebelumnya dugaan jual beli bangku dilakukan oleh oknum berinisial H, bahkan dirinya sempat mengembalikan uang titipan tersebut sehari sebelum pengumuman penerimaan siswa baru di SMAN 1 Jember (Kik)
