JEMBER – IndonesiaPos
Belum selesainya pekerjaan pembangunan landscape alun-alun Jember yang diperkirakan molor dari jadwal pelaksanaan sekitar awal November 2024 membuat pihak Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) kabupaten Jember melakukan perubahan perpanjang kontrak sekitar 2 hingga 3 Minggu kedepan.
Kepala DPRKP Jember, Rahman Anda kepada media, Senin (21/10/2024) menjelaskan, pihaknya akan memperpanjang kontrak pembangunan landscape alun-alun hingga akhir November mendatang.
“Kayaknya ada adendum waktu terkait kesiapan pelaksana untuk melakukan penambahan personil. Termasuk mendatangkan bahan material untuk finishing ,” ujarnya.
Pada tahap finishing ini, dirinya sudah meminta kepada pihak penyedia untuk menambah personelnya,”saya minta ada penambahan personil mengingat progres pekerjaan sudah memasuki jadwal akhir pelaksanaan,”tambahnya.
Rahman optimis, pekerjaan bisa selesai pada akhir bulan November mendatang.” Jika semuanya sudah siap,Tinggal mendatangkan material, dan itu pabrikan. Sehingga tinggal memasang saja,”terangnya.
“Jika tidak ada kendala, tahap penyelesaian sekitar Minggu ke 3 Bulan November mendatang,”pungkasnya.
Pantauan media dilapangan, proses pekerjaan pembangunan landscape terus dikebut pekerjaannya. Dari 3 item pekerjaan yang ada yaitu pekerjaan pengeboran sumur, pembuatan kerangka videotron, keduanya sudah selesai, tinggal finishing pembanguna landscape yang memerlukan waktu lebih mengingat bahan materialnya masih di proses dipabrik pembuatannya.
Seperti pemberitaan awal, Proyek pembangunan alun-alun Jember dengan anggaran APBD Jember sebesar kurang lebih Rp.26 milyar terbagi dalam beberapa item pekerjaan diantaranya pembuatan sumur bor, pemasangan kerangka videotron serta pembangunan landscape yang diharapkan mampu merubah wajah Jember lebih cantik dengan artistekstur yang modern dan lebih asri sehingga bisa dinikmati masyarakat Jember. (kik)
Material Proyek Belum Siap Di lokasi, Benarkah Rekanan Penggarap Proyek Alun-Alun Jember “Mokong”?
