SAMPANG,IndonesiaPos
Sebuah jembatan Somber, yang merupakan Jalan Raya penghubung antara Kecamatan Tambelangan dengan Kecamatan Banyuates ambruk dan terputus. Minggu (13/12/2020 ) sekira pukul 09.00 WIB.
Kepolisian Sektor Tambelangan langsung melakukan pengecekan di TKP dan memasang kayu penghadang ke arah Jembatan yang ambruk.
Pemasangan kayu penghadang ke arah jembatan dilakukan secara bergotong royong, antara pihak Polsek, para Tomas Desa Somber dan Tomas Desa Banjarbillah serta warga sekitar Desa Somber Kecamatan Tambelangan.
Baca Juga : Emil Dardak Kecewa, PUPR Jatim Tak Mengetahui Dua Mesin Pompa Pintu Air di Sampang Rusak
Kanit intel Polsek Tambelangan, Bripka Nur Faiq menjelaskan, jembatan yang ambruk tersebut jembatan penghubung kepada Desa Tambelangan, Desa Somber menuju Desa Banjarbillah, Desa Birem.
“Jembatan ini salah satu akses jalan dari Kecamatan Tambelangan menuju Kecamatan Banyuates,”katanya.
Selain itu, pihak Polisi juga melakukan koordinasi dengan Kepala Desa Somber serta para Tokoh masyarakat untuk mewaspadahi bencana alam lainnya.
“Ambruknya jembatan Somber ini disebabkan oleh curah hujan tinggi sehingga terjadi gerusan air di bawah jembatan yang menyebabkan tanah terkikis akibatnya jembatan tersebut ambruk,”ungkap Nur Faiq.
Dampak terjadinya ambruk nya jembatan Somber membuat akses penghubung jalan transportasi antara Kecamatan Tambelangan dengan Kecamatan Banyuates menjadi terputus sehingga kegiatan transportasi masyarakat menjadi terhambat
“Kami menghimbauan kepada warga sekitar, apabila terjadi bencana alam segera melaporkan ke pihak Polsek atau Instansi terkait untuk segera dilakukan penanganan,”pungkasnya. ( Heny ).
