<

Anggota DPRD Sumenep Mencium Aroma Tak Sedap Dibalik Investor Tambak Udang

SUMENEP,IndonesiaPos

Aksi demo Aliansi Gerakan Mahasiswa Sumenep (AGMS) terkait dugaan tambak udang ilegal di Kabupaten Sumenep, Madura Jawa Timur, membuat  anggota DPRD Sumenep angkat bicara, Selasa (08/09/2020).

Salah satu dari anggota DPRD Sumenep Komisi II, Badrul Aini menegaskan, mengenai demo tambak udang, meminta kepada stickholder, dalam segi perizinan harus dipenuhi susuai peraturan dan oerundangan yang ada.

Politisi Partai PBB ini mengemukakan, kepentingan rakyat jangan sampai di gadaikan, pemerintah boleh-boleh saja mendatangkan seorang investor.

Baca Juga : AGMS Demo Pemkab Sumenep, Desak Bupati Tertibkan Tambak Udang Illegal

“Tapi dengan dengan catatan harus memenuhi, Administrasi, syarat, UUD, yang telah di tentukan,”kata legislator PBB ini.

Terkait tamba udang itu, Badrul Aini menduga duga ada oknum pejabat Pemerintah Daerah Sumenep, yang diduga bermain. Karena ada aroma tak sedap,  diduga kuat yang bersangkutan menerima suap dari perusahaan tambak udang.

“Namun kasus ini belum bisa terungkap, sehingga perlu ada bukti yang kuat siapa yang bermain dibalik tambak udangitu,”kata Badrul Aini dengan nada kecewa.

Dia tidak ingin ada pihak-pihak yang mengambil keuntungan dari investor tambak udang tersebut. Namun, ia berjanji akan segera diselesaikan. Sebab, dalam minggu-minggu ini anggota legislatif di sibukkan pembahasan APD,

Kita sebagai anggota legislative berharap, agar masyarakat tidak tergiur terhadap investor  “Bodong”, karena tidak sesuai dengan ketentuan yang ada,”pungkasnya (Sri/Dyh).

BERITA TERKINI

IndonesiaPos